Berdasarkan hasil Musyawarah Nasional (Munas) Dekranas, dekranasda di seluruh tanah air harus merangkul lebih banyak stakeholder demi memperkuat upaya pengembangan industri kerajinan di Tanah Air. Guna memacu daya saing IKM di sektor kerajinan dan feseyen, dibutuhkan langkah sinergi bersama dari para pemangku kepentingan terkait,Tidak hanya triple helix, tapi juga pentahelix, yaitu akademisi, bisnis, pemerintah, komunitas, dan media. Dekranasda jugaharus mampu menjadi kurator bagi produk unggulan daerahnya sehingga bisa mempromosikan kemampuan dari masing-masing daerah di berbagai kesempatan.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Dekranasda Sleman berupaya meningkatkan kualitas proses kurasi produk di Galeri Dekranasda Sleman sehingga peran yang diamanahkan pusat bahwa pengurus Dekranasda "menjadikan diri sebagai ruang pamer" dapat tercapai dengan optimal.
Pendaftaran kurasi produk Dekranasda Kabupaten Sleman sebelumnya telah dibuka pada Selasa 22 Maret 2022 dan dikurasi langsung oleh tim kurator pada Kamis 21 April 2022 yang terdiri dari Pengurus Dekranasda Sleman dari seluruh bidang sesuai dengan kompetensinya dan sesuai prosedur yang telah ditetapkan, dah hasilnya diumumkan pada hari ini Kamis 19 Mei 2022. Tercatat dari 85 IKM yang mendaftarkan diri dari berbagai kategori, ada sejumlah 5 IKM yang lolos kurasi, dari jenis Makanan Minuman sebanyak 17 IKM, dari jenis Batik dan Fashion 5 IKM dan dari jenis Craft 10 IKM.
Produk yang dikurasi tentunya harus memenuhi berbagai kriteria dari tim kurator sehingga layak untuk dihadirkan di galeri yang harapannya dapat meningkatkan pemakaian dan citra produk kerajinan Sleman. Bagi IKM Sleman yang produknya belum lulus kurasi dihimbau untuk meningkatkan kembali usaha serta produknya dan tetap semangat untuk tumbuh dan berkembang, "meloncat lebih tinggi".
